Rumus Dasar Excel: SUM, AVERAGE, MIN, dan MAX

Pelajari rumus dasar Excel SUM, AVERAGE, MIN, dan MAX dengan penjelasan sederhana, contoh, dan studi kasus. Panduan lengkap untuk pemula
Rumus Dasar Excel: SUM, AVERAGE, MIN, dan MAX

Rumus Dasar Excel: SUM, AVERAGE, MIN, dan MAX

Ilustrasi rumus Excel dasar SUM AVERAGE MIN MAX

Kalau kamu baru mulai belajar Excel, ada empat rumus dasar yang wajib banget kamu kuasai: SUM, AVERAGE, MIN, dan MAX. Keempat rumus ini adalah pondasi untuk berbagai pekerjaan—mulai dari laporan penjualan, pengelolaan data karyawan, keuangan, analisis nilai, hingga kebutuhan administrasi sehari-hari.

Di artikel ini, aku akan membahas semua rumus tersebut dengan gaya santai, lengkap dengan contoh, pengalaman pribadi, dan cara menerapkannya pada kasus nyata. Dijamin setelah membaca, kamu bisa langsung praktek tanpa bingung lagi!


Apa Itu Rumus Dasar Excel?

Rumus dasar Excel adalah formula sederhana yang berfungsi untuk mengolah angka secara otomatis. Dengan rumus ini, kita tidak perlu menghitung manual—Excel akan menghitungkan semuanya hanya dalam hitungan detik.

Empat rumus yang akan kita bahas di sini adalah:

  • SUM – Menjumlahkan angka
  • AVERAGE – Menghitung rata-rata
  • MIN – Mencari nilai terkecil
  • MAX – Mencari nilai terbesar

Semua rumus ini sangat umum dan hampir pasti digunakan setiap orang yang memakai Excel, baik pemula maupun profesional.


1. Rumus SUM (Menjumlahkan Angka)

Contoh penggunaan rumus SUM Excel

Rumus SUM digunakan untuk menjumlahkan angka secara otomatis. Ini rumus pertama yang biasanya dipelajari oleh pemula Excel.

Format Rumus:

=SUM(range)

Contoh:

Jika kamu punya data di sel B2 sampai B6, gunakan:

=SUM(B2:B6)

Dulu saat aku kerja di bagian administrasi, rumus SUM ini benar-benar menyelamatkan waktu. Biasanya aku harus menghitung total barang masuk setiap hari, dan sebelumnya dilakukan manual. Setelah pakai SUM, pekerjaan yang dulu makan 10 menit jadi cuma 5 detik.


2. Rumus AVERAGE (Menghitung Rata-Rata)

Contoh penggunaan rumus AVERAGE Excel

Rumus AVERAGE digunakan untuk mencari nilai rata-rata dari sekumpulan angka.

Format Rumus:

=AVERAGE(range)

Contoh:

=AVERAGE(C2:C6)

Rumus ini sangat berguna untuk guru, HRD, analis data, hingga UMKM. Misalnya kamu mau mencari rata-rata nilai ujian, rata-rata penjualan harian, atau rata-rata keuntungan.


3. Rumus MIN (Nilai Terkecil)

Rumus MIN digunakan untuk mencari nilai yang paling kecil dalam satu set data.

Format Rumus:

=MIN(range)

Contoh:

=MIN(D2:D6)

Ini sangat berguna jika kamu ingin tahu nilai terkecil, misalnya:

  • Nilai ujian terendah
  • Penjualan harian terendah
  • Harga termurah

Dalam proyek kantor dulu, aku pakai MIN untuk mencari produk dengan biaya produksi paling rendah sebelum menentukan margin. Rumus sederhana, tapi dampaknya besar banget.


4. Rumus MAX (Nilai Terbesar)

Rumus MAX adalah kebalikan dari MIN—fungsinya untuk mencari angka terbesar.

Format Rumus:

=MAX(range)

Contoh:

=MAX(E2:E10)

Rumus ini bermanfaat untuk mencari nilai tertinggi, seperti:

  • Penjualan tertinggi dalam sebulan
  • Nilai ujian terbaik
  • Harga tertinggi dalam daftar produk

Studi Kasus: Mengolah Data Penjualan Harian

Misalnya kamu punya data penjualan harian seperti ini:

Hari   | Pendapatan (Rp)
Senin  | 250.000
Selasa | 310.000
Rabu   | 280.000
Kamis  | 350.000
Jumat  | 400.000

Maka rumusnya:

  • Total pendapatan: =SUM(B2:B6)
  • Rata-rata pendapatan: =AVERAGE(B2:B6)
  • Pendapatan terendah: =MIN(B2:B6)
  • Pendapatan tertinggi: =MAX(B2:B6)

Dengan empat rumus dasar ini saja, kamu sudah bisa membuat laporan mingguan yang rapi dan otomatis.


Tips Pemula Agar Lebih Cepat Mahir Excel

  • Pakai tanda titik dua untuk range, misal A1:A10.
  • Gunakan autofill untuk mempercepat pengisian rumus.
  • Jangan ketik ulang angka kalau bisa referensi sel.
  • Simpan file Excel secara berkala untuk menghindari error.

Link Internal (Rekomendasi untuk Pembaca)

✅ Baca juga artikel penting lainnya:


Kesimpulan

Rumus SUM, AVERAGE, MIN, dan MAX adalah dasar yang harus dikuasai oleh semua pengguna Excel. Dengan memahami empat rumus ini saja, kamu sudah bisa mengolah data secara efisien tanpa perlu menghitung manual.

Kalau kamu terus konsisten latihan, dijamin Excel akan terasa jauh lebih mudah dan menyenangkan.

Coba praktekkan langsung di file Excel

Kalau kamu terbantu dengan artikel ini, coba praktekkan langsung di file Excel kamu. Kamu juga bisa baca artikel lain tentang Excel di blog ini agar skill kamu makin naik level.